KONTEKSBERITA.com – Sebuah truk bermuatan hebel menabrak tujuh sepeda motor yang diduga hendak melawan arah di Jalan Raya Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan, dalam arah Depok pada pagi hari ini.
Salah satu saksi, Marodi (55), mengungkapkan bahwa sebelum kejadian dia melihat para pemotor tersebut hendak melawan arus.
“Dalam hal ini, semua sepeda motor bergerak melawan arah, mereka berhenti di situ, bisa dikatakan mereka sedang menahan diri,” tutur Marodi, seorang pedagang bubur yang berada di sekitar lokasi kejadian pada Selasa (22/8/2023).
Marodi menjelaskan bahwa para pemotor berhenti karena adanya truk. Menurutnya, truk tersebut tiba-tiba menabrak para pemotor.
“Truk tidak oleng, truk tersebut menabrak secara langsung. Truk yang menabrak, sedangkan para pemotor yang berhenti, truk tersebut yang mendorong mereka begitu,” ungkapnya.
Marodi juga menyaksikan percakapan antara polisi dan sopir truk di tempat kejadian. Menurutnya, sopir truk tersebut mengaku tidak merasa mengantuk.
“Ketika ditanya apakah dia merasa mengantuk, jawaban dari sopir tersebut adalah, ‘Tidak, Pak, saya tidak merasa mengantuk, saya merasa segar dan tetap sadar. Hanya saja, saya tidak tahu mengapa saya memilih belok kiri’, begitulah yang dikatakannya. Saya tidak begitu mengerti, itulah yang dia katakan,” paparnya.
Marodi mengungkapkan bahwa pemotor seringkali melawan arah di lokasi tersebut, terutama pada pagi hari. Dia menyatakan bahwa banyak pemotor yang melanggar arah untuk mengantar anak-anak sekolah.
“Kejadian pemotor melawan arah memang sering terjadi. Biasanya sebelum pukul 06.00, mereka sudah berangkat mengantar anak-anak sekolah hingga sekitar pukul 07.00. Selain itu, ada juga ojek, tidak hanya penduduk setempat yang mengantar anak-anak sekolah, tapi juga pekerja yang bepergian dari Depok menuju Jakarta melawan arah untuk menghindari kemacetan,” tambahnya.
Sebelumnya, terjadi kecelakaan di mana truk bermuatan hebel menabrak tujuh sepeda motor yang diduga sedang melawan arah di Jalan Raya Lenteng Agung. Truk tersebut telah dievakuasi dari lokasi kejadian.
Editor: Uje
Sumber: DetikCom
