BEKASI – Sudah menjadi warisan dari para leluhur untuk saling membantu dalam wadah Gotong Royong agar pekerjaan yang berat terasa ringan serta bentuk aktualisasi sebagai manusia yang notabenenya adalah makhluk sosial tanpa terkecuali.
Bekasi yang merupakan daerah tetap menjaga dan melestarikan adat istiadat tersebut telah terbukti, dimana hari ini kepala desa dan aparatur desa bersama warga mengawali pengecoran pada Pembangunan Masjid Jami Alhuda.
BACA JUGA: Jalin Silaturahim, SWB Gelar Liwetan di Tamansari
“Saya berharap kegiatan gotong royong seperti ini tetap kita kedepankan dan tidak hanya pada rumah ibadah semata agar tidak ada kesan pilih kasih karena saya ini kepala desa hanya sebatas titipan, ya semua warga sukajaya memiliki saya,” ujar Kepala Desa Sukajaya, Amang Suryaman.
Ditambahkan Ketua DKM Bapak Bambang Santosa mewakili rekan-rekan DKM serta Jamaah Masjid Jami Alhuda mengucapkan terimakasih atas perhatian dan kasih sayang Bapak Amang Suryaman selaku kepala desa.
“Karena beliau telah mengajarkan serta mengajak kita semua untuk Jihad pada jalur yang semestinya, membantu bangun Masjid itu lebih mulia daripada harus bertindak hal-hal yang diluar akal sehat seperti kejadian bom beberapa waktu lalu,” kata Bambang.
Senada dengan Ketua DKM, Ketua Panitia Pembangunan Masjid Bapak Dedi Nurwanda.
“Apa yang kita lakukan hari ini menjadikan kita semua mahluk yang semakin rendah diri dan menyadari pentingnya saling gotong royong dan bagaimanapun kemanusiaan berada diatas segalanya,” tegasnya. (Red)