Kasus Tawuran di Pebayuran, Polisi Tetapkan 4 Orang Tersangka       

Menu

Mode Gelap

NEWS · 30 Jan 2025 23:04 WIB ·

Kasus Tawuran di Pebayuran, Polisi Tetapkan 4 Orang Tersangka


Pelaku Tawuran di Pebayuran Bekasi Ditangkap Jajaran Polres Metro Bekasi. (Dok: Istimewa) Perbesar

Pelaku Tawuran di Pebayuran Bekasi Ditangkap Jajaran Polres Metro Bekasi. (Dok: Istimewa)

KONTEKSBERITA.com – Polres Metro Bekasi telah menetapkan empat orang tersangka terkait kasus tawuran antarkelompok yang terjadi di Kampung Bakung Kidul, Jalan Raya Pebayuran – Sukatani, Kabupaten Bekasi. Dalam kejadian tersebut, seorang korban mengalami luka sabetan senjata tajam dan meninggal dunia.

“Kami berhasil mengamankan empat pelaku, salah satunya masih di bawah umur,” kata Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Mustofa, dalam konferensi pers di Gedung Promoter Polres Metro Bekasi, Kamis (30/01/2025).

Keempat tersangka yang diamankan adalah ARS (19), AJS (19), BR (22), dan satu tersangka lainnya berinisial MFH (16).

Barang bukti yang berhasil diamankan antara lain:

1. Satu bilah senjata tajam berupa gagang stainless dengan panjang sekitar 168 cm, dilengkapi plat besi tajam dan ujung runcing.

2. Satu bilah celurit dengan gagang kain merah.

3. Satu bilah senjata tajam jenis corbek dengan panjang sekitar 187 cm.

4. Pakaian korban: satu jaket warna pink, satu jaket warna hitam, dan satu topi warna biru.

Dari hasil penyelidikan, Kapolres menjelaskan bahwa tawuran tersebut melibatkan dua kelompok yang saling menantang melalui media sosial.

Sebelumnya, video yang memperlihatkan dua kelompok remaja terlibat tawuran di Jalan Pebayuran-Sukatani, Desa Karangreja, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, viral di media sosial. Insiden tragis ini terjadi pada Minggu, 26 Januari 2024, pagi hari, yang mengakibatkan seorang remaja berusia 17 tahun meninggal dunia setelah terkena sabetan senjata tajam.

Korban yang diketahui berinisial MAM, merupakan warga Pulo Pipisan RT 02 RW 01, Desa Karang Jaya, Kecamatan Pebayuran. Ia sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bekasi untuk mendapatkan perawatan intensif, namun nyawanya tidak tertolong akibat luka bacok parah di bagian pinggang.

“Para tersangka dijerat dengan beberapa pasal, yaitu Pasal 170 ayat (2), Pasal 351 ayat (3) KUHP Jo Pasal 55 KUHP, dan Pasal 2 ayat (1) UU Darurat No 12 Tahun 1951, dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara,” pungkas Kapolres.

 

(Red)

*Update Berita Lainnya di Google News.

Artikel ini telah dibaca 20 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Kades Samen S.Sos dan Kapolsek Cikarang Barat Hadiri Kampoeng Festive 2025 di Telajung Meriahkan HUT RI ke-80

24 Agustus 2025 - 20:39 WIB

Kades Samen

Paguyuban Pemuda 01 Desa Lubangbuaya Setu Gelar Jalan Sehat dan Lomba Mancing Semarakkan HUT RI ke-80

24 Agustus 2025 - 13:12 WIB

Paguyuban Pemuda Lubangbuaya

Rayakan Kemerdekaan, Pemdes Tamanrahayu Gelar Pesta Rakyat dengan Wayang Golek

24 Agustus 2025 - 10:51 WIB

Pesta Rakyat Desa Tamanrahayu

Pastikan Aman, Kapolsek Setu Beri Imbauan Kamtibmas Menjelang Pelaksanaan Nusantara Open 2025 di Stadion Garuda Yaksa

23 Agustus 2025 - 17:53 WIB

Nusantara Open 2025

Gelar Ngopi Kamtibmas di Saung Angklung, Polsek Cikarang Barat dan Warga Bahas Solusi Keamanan Lingkungan

23 Agustus 2025 - 14:35 WIB

Saung Angklung

PWI Bekasi Raya Gelar Family Gathering dan Donor Darah Bersama Transera Waterpark

23 Agustus 2025 - 13:46 WIB

Donor Darah PWI Bekasi Raya
Trending di NEWS