Polisi Ungkap Sosok Raeza Si Perampok Bejat yang Perkosa SPG Cibubur       

Menu

Mode Gelap

NEWS · 17 Jun 2023 14:16 WIB ·

Polisi Ungkap Sosok Raeza Si Perampok Bejat yang Perkosa SPG Cibubur


Polisi telah mengungkap identitas Raeza (30) dan Jeremia (30), dua perampok yang melakukan pemerkosaan terhadap seorang sales promotion girl (SPG) di showroom mobil di Cibubur, Bekasi. (Dok: Istimewa) Perbesar

Polisi telah mengungkap identitas Raeza (30) dan Jeremia (30), dua perampok yang melakukan pemerkosaan terhadap seorang sales promotion girl (SPG) di showroom mobil di Cibubur, Bekasi. (Dok: Istimewa)

KONTEKSBERITA.com Polisi telah mengungkap identitas Raeza (30) dan Jeremia (30), dua perampok yang melakukan pemerkosaan terhadap seorang sales promotion girl (SPG) di showroom mobil di Cibubur, Bekasi.

Menurut informasi yang disampaikan pihak Kepolisian, ternyata pelaku Raeza ini adalah seorang residivis.

“Setelah kami melakukan pemeriksaan, ternyata Raeza merupakan seorang residivis,” kata AKBP Titus Yudho Ully, Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, seperti dikutip detikcom pada Sabtu (17/6/2023).

BACA JUGA:  DCKTR Kabupaten Bekasi Fokus Rehab Sekolah Rusak

Yudho mengungkapkan bahwa keduanya pernah ditangkap dalam kasus pencurian sebelumnya. Tersangka Raeza baru-baru ini keluar dari penjara beberapa bulan yang lalu.

“Ia sudah pernah dipenjara karena terlibat dalam kasus pencurian juga,” ujarnya.

Motif Merampok untuk Mencukupi Kebutuhan Hidup

Polisi juga mengungkap latar belakang kedua tersangka sebagai pekerja serabutan. Mereka mengaku melakukan perampokan untuk memenuhi kebutuhan hidup.

BACA JUGA:  Jelang Arus Mudik, Dishub Kab Bekasi Fokus Pemasangan PJU

“Latar belakang kedua tersangka adalah pekerja tidak tetap. Mereka bekerja secara serabutan,” kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Titus Yudho Ully, kepada para wartawan pada Jumat (16/6).

Titus menjelaskan bahwa kedua tersangka ditangkap di lokasi yang berbeda, yaitu di Jakarta Selatan dan Depok. Kedua perampok tersebut menjual ponsel milik korban yang mereka rampas.

BACA JUGA:  Hadirkan Inovasi Buka Rekening Investasi BRIGHTS via BRImo, BRI Danareksa Raih ICAII 2023

“Motifnya adalah masalah ekonomi. Mereka membutuhkan uang. Ponsel korban yang mereka rampas dijual untuk memenuhi kebutuhan ekonomi,” jelasnya.

Titus menyebutkan bahwa hasil rampokan digunakan oleh tersangka untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Keduanya juga sudah memiliki keluarga.

“Uang hasil rampokan digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari karena pekerjaan mereka tidak stabil. Keduanya sudah berkeluarga,” tambahnya.

 

Penulis/Editor: Uje

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Kabareskrim Polri: Jangan Takut Lapor Kasus Peredaran Narkoba

21 November 2024 - 18:51 WIB

Kabareskrim

Polsek Setu Ikuti Zoom Meeting Lounching Gugus Tugas Polri Dukung Program Ketahanan Pangan

20 November 2024 - 23:48 WIB

Polsek Setu

Milenial dan Gen Z Ngulik BN Holik-Faizal, Jadi Terobosan Baru Demokrasi di Kabupaten Bekasi

20 November 2024 - 21:20 WIB

Ngulik BN Holik Faizal

Kanit Reskrim Polsek Setu Ipda Nano Romansyah Pimpin Giat OKJ

19 November 2024 - 12:47 WIB

Ipda Nano Romansyah

Peletakan Batu Pertama Kantor Satuan Intelijen Brimob Oleh Wadankorbrimob

19 November 2024 - 12:03 WIB

Wadankorbrimob Polri

Panwascam Setu Gelar Bimtek Pengawas TPS se-Kecamatan Setu

18 November 2024 - 21:13 WIB

Panwascam Setu
Trending di NEWS