KONTEKSBERITA.com – Pemerintah Desa Muktijaya, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, memilih pertanian hidroponik sebagai program ketahanan pangan desa tahun 2024.
Alasannya, pertanian hidroponik dianggap lebih efektif dan efesien, tidak membutuhkan lahan luas dalam pengaplikasiannya.
Masyarakatnya pun diminta untuk bisa memanfaatkan lahan sempit yang ada di wilayah dengan pertanian hidroponik.
Sekretaris Desa (Sekdes) Muktijaya, H. Acep Nairin, mengatakan ketahanan pangan Pertanian hidroponik adalah bagian program Desa Muktijaya tahun anggaran 2024.
Menurutnya, Pemdes Muktijaya sangat mendukung kegiatan ini, karena melihat lahan pertanian semakin sedikit. Maka solusinya adalah pertanian hidroponik seperti ini.
“Harapan kami kepada RT dan RW mengikuti pelatihan ini dengan seksama, agar ke depan bisa menjadi contoh untuk masyarakat,” ujarnya.
(Uje)
*Update Berita Lainnya di Google News.