KONTEKSBERITA.com – Satuan Reserse Kriminal (Satreskri) Polres Ciamis, Polda Jawa Barat, berhasil menangkap dua orang yang diduga melakukan aksi premanisme dan meresahkan para pengguna jalan, khususnya sopir truk yang melintasi jalur alternatif Cisaga-Rancah.
Aksi keduanya sempat viral di media sosial karena melakukan pemerasan dengan modus berjualan air mineral.
Dua pelaku berinisial DAK dan NR, merupakan warga Desa Tanjungjaya, Kecamatan Cisaga. Mereka diamankan setelah polisi menerima laporan dari masyarakat yang merasa terganggu dengan aksi mereka.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol. Hendra Rochmawan, S.I.K., M.Si., menyatakan bahwa penangkapan ini merupakan tindak lanjut dari laporan masyarakat serta viralnya video yang memperlihatkan aksi premanisme tersebut.
Kapolres Ciamis, AKBP Akmal, S.H., S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa modus operandi kedua pelaku adalah dengan menawarkan air mineral seharga Rp5.000 kepada sopir truk yang melintas.
Namun, mereka diduga memaksa para sopir untuk membeli, bahkan sering menerima uang dalam jumlah yang tidak sesuai dengan harga yang ditetapkan.
Salah satu pelaku diketahui merupakan anggota organisasi masyarakat GRIB Jaya, dan aksi tersebut dilakukan di sekitar kantor sekretariat PAC GRIB Jaya Cisaga.
Lebih lanjut, terungkap bahwa kedua pelaku diduga memperoleh izin secara lisan dari oknum pejabat pemerintah setempat, serta menyetorkan uang sebesar Rp100.000 setiap bulan.
Aksi pemerasan ini telah berlangsung selama lima tahun terakhir sebagai cara mereka untuk memenuhi kebutuhan hidup, mengingat keduanya tidak memiliki pekerjaan tetap.
Kombes Pol. Hendra Rochmawan menegaskan komitmen Polri dalam memberantas segala bentuk premanisme yang meresahkan masyarakat dan mengganggu kelancaran perekonomian.
Ia juga mengajak masyarakat untuk aktif melaporkan aksi serupa agar tercipta lingkungan yang aman dan kondusif.
“Semoga komitmen bersama ini dapat terwujud, sehingga aksi premanisme bisa diberantas dan masyarakat merasa aman serta sejahtera,” pungkasnya.
(Red)
*Update Berita Lainnya di Google News.