Menu

Mode Gelap
Lebih Dari Satu Tahun Disandera KKB, Pilot Susi Air Berhasil Dibebaskan Warga Jakarta Diimbau Amankan Uang Tunai Hingga Dokumen Penting, Siaga Ancaman Megathrust Dewan Pers: Wartawan Sebagai Kontestan atau Timses di Pilkada 2024 Diminta Mundur 6 Juta Data NPWP Warga RI Diduga Bocor, Sri Mulyani Minta DJP Lakukan Pendalaman Masyarakat Desa Tamansari Apresiasi Pembangunan Jalan Gang Iljin

NEWS · 3 Okt 2023 10:20 WIB ·

Begini Ramalan Terbaru BMKG Soal Awal Musim Hujan di RI


 Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). (Dok: Istimewa) Perbesar

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). (Dok: Istimewa)

KONTEKSBERITA.com – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memproyeksikan bahwa awal musim hujan di Indonesia untuk periode tahun 2023/2024 tidak akan dimulai secara serentak.

Sebagian besar wilayah Indonesia diperkirakan akan mengalami awal musim hujan pada bulan Oktober-Desember 2023, mencakup sekitar 68,24% atau sebanyak 477 Zona Musim (ZOM).

Menurut keterangan resmi BMKG yang dikutip pada Senin (2/10/2023), awal musim hujan 2023/2024 di sebagian besar wilayah Indonesia diperkirakan akan mundur jika dibandingkan dengan awal musim hujan normal.

Sebanyak 446 ZOM (63,81%) diprakirakan akan mundur, sementara wilayah lainnya diperkirakan akan sama dengan normal (56 ZOM atau 8,01%) atau maju terhadap normal (22 ZOM atau 3,15%).

Puncak musim hujan 2023/2024 di sebagian besar wilayah Indonesia diperkirakan akan terjadi pada bulan Januari dan Februari 2024, mencakup sebanyak 385 ZOM (55,08%).

Dalam perbandingan dengan puncak musim hujan normal, sekitar 351 ZOM (50,21%) diprakirakan akan sama dengan normal, 203 ZOM (29,04%) diprakirakan akan mundur, dan 145 ZOM (20,74%) diprakirakan akan maju.

Berkaitan dengan curah hujan pada Dasarian I Oktober 2023, BMKG memproyeksikan bahwa curah hujan di seluruh wilayah Indonesia masih akan berkisar rendah hingga menengah.

Terutama di hampir seluruh wilayah pulau Jawa, Bali hingga Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT), yang masuk dalam kategori rendah dengan rentang curah hujan 0-10 mm.

Sementara itu, hujan di sebagian besar wilayah Sumatra Selatan, Lampung, pulau Jawa-Bali masuk dalam kategori di bawah normal.

 

Editor: Uje

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Lebih Dari Satu Tahun Disandera KKB, Pilot Susi Air Berhasil Dibebaskan

21 September 2024 - 11:29 WIB

Pilot Susi Air

Warga Jakarta Diimbau Amankan Uang Tunai Hingga Dokumen Penting, Siaga Ancaman Megathrust

20 September 2024 - 14:16 WIB

Megathrust Jakarta

Dewan Pers: Wartawan Sebagai Kontestan atau Timses di Pilkada 2024 Diminta Mundur

20 September 2024 - 11:02 WIB

Dewan Pers Pilkada 2024

6 Juta Data NPWP Warga RI Diduga Bocor, Sri Mulyani Minta DJP Lakukan Pendalaman

20 September 2024 - 10:12 WIB

Data NPWP Bocor

Masyarakat Desa Tamansari Apresiasi Pembangunan Jalan Gang Iljin

19 September 2024 - 16:45 WIB

Pembangunan Jalan Gang Iljin

Polri Ungkap Deretan Tersangka Terlibat Kasus Narkoba Rp 2,1 Triliun

19 September 2024 - 09:45 WIB

Tersangka Kasus Narkoba
Trending di NEWS