Waduh! IRT di Ciputat Hampir Diperkosa Debt Collector FIF, Dalih Beri Keringanan Angsuran       

Menu

Mode Gelap

NEWS · 25 Sep 2023 13:38 WIB ·

Waduh! IRT di Ciputat Hampir Diperkosa Debt Collector FIF, Dalih Beri Keringanan Angsuran


Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) di Kelurahan Rempoa, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, menjadi korban pelecehan seksual oleh oknum debt collector. (Dok: Istimewa) Perbesar

Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) di Kelurahan Rempoa, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, menjadi korban pelecehan seksual oleh oknum debt collector. (Dok: Istimewa)

KONTEKSBERITA.com – Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) di Kelurahan Rempoa, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, menjadi korban pelecehan seksual oleh oknum debt collector karena menunggak angsuran motor.

Korban bahkan hampir mengalami kejadian pemerkosaan oleh pelaku dengan alasan untuk meringankan biaya angsuran.

NN yang berusia 40 tahun, sebagai seorang ibu rumah tangga, menjadi korban pelecehan oleh oknum debt collector di rumah kontrakannya pada 16 September 2023.

Dengan sedih, korban bersama suaminya mendatangi kantor leasing motor FIF yang berada di Jalan Pahlawan, Rempoa, Tangerang Selatan, pada Sabtu malam, 23 September 2023, untuk menuntut tanggung jawab.

Sebelumnya, seorang oknum debt collector FIF datang ke rumah korban untuk menagih angsuran motor yang telah menunggak selama dua bulan.

Namun, pelaku melakukan tindakan yang tidak senonoh dengan menerobos masuk ke dalam rumah tanpa izin.

Bahkan, pelaku sempat meraba paha korban sambil memainkan alat kelaminnya di depan korban.

Tidak berhenti di situ, korban juga dipaksa untuk memenuhi nafsu bejat pelaku dengan alasan untuk meringankan biaya angsuran motor korban.

Merasa tidak nyaman, akhirnya korban berteriak, tetapi oknum debt collector tersebut berhasil melarikan diri sebelum dapat ditangkap.

“Aku sudah berteriak-teriak dan mengatakan bahwa dia tidak sopan. Ada orang yang punya kontrakan lewat aku panggil. Dia kemudian cepat-cepat memakai sepatu dan pergi. Saya juga memberitahu tetangga lain bahwa cara dia menagih tidak sopan,” kata NN.

Sementara itu, Kepala Pos FIF Rempoa, Kun Muhammad Ramdan, menyatakan bahwa tindakan pelecehan yang dilakukan oleh karyawannya berada di luar kendali perusahaan.

Bahkan, pihak leasing juga mengklaim bahwa karyawan mereka sudah diinstruksikan sesuai standar operasional perusahaan.

“Kami tidak tahu jika terjadi pelecehan, dan ada keluhan dari konsumen. Setiap karyawan FIF, termasuk kolektor lapangan, selalu kami instruksikan untuk berperilaku sopan. Pengakuan kolektornya juga menyebut bahwa dia menagih sesuai prosedur, yaitu dengan mengucapkan salam sebelum meminta izin untuk masuk ke rumah konsumen. Namun, jika terjadi pelanggaran seperti ini, hal tersebut di luar kendali dan pengawasan kami,” ujar Ramdan.

Korban berencana melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian, dan dia berharap pelaku segera ditangkap dan diadili sesuai dengan hukum.

 

Editor: Uje
Sumber: Berita Satu

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Laporan Eksploitasi Anak Dicabut, Polisi Pertimbangkan Jalur Restoratif

22 Oktober 2025 - 07:43 WIB

Laporan Dicabut

Sidang Uji Materi UU Pers, PWI Minta MK Pertegas Perlindungan Wartawan

21 Oktober 2025 - 17:19 WIB

Uji Materi UU Pers

Dana BOS dan BOP Madrasah Siap Cair Rp4,01 Triliun Pekan Ini

21 Oktober 2025 - 07:19 WIB

Dana BOS Madrasah

Prabowo Tegaskan Komitmen Tegakkan Keadilan, Lawan Para Pengusaha Serakah

20 Oktober 2025 - 17:33 WIB

Pengusaha Nakal

Warga Mengeluh, Jalan Menuju Kantor Desa Cibening Setu Memprihatinkan

20 Oktober 2025 - 14:17 WIB

Jalan Kantor Desa Cibening

Polri Jadwalkan Pemeriksaan Tersangka Lisa Mariana dalam Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik

20 Oktober 2025 - 11:44 WIB

Tersangka Lisa Mariana
Trending di NEWS