KONTEKSBERITA.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) melakukan penataan ulang kawasan Flyover Cileungsi, Kabupaten Bogor, pada Selasa (22/7/2025).
Penataan ini dilakukan dengan menertibkan bangunan tanpa izin serta aktivitas Pedagang Kaki Lima (PKL) yang menggunakan badan jalan dan ruang milik jalan (Rumija).
Kepala Satpol PP Kabupaten Bogor, Cecep Imam Nagarasid, menjelaskan bahwa kegiatan penertiban dimulai pukul 08.00 WIB dan diawali dengan apel gabungan.
Apel ini bertujuan memberikan arahan teknis serta pembagian tugas kepada seluruh personel yang terlibat.
Dalam penertiban tersebut, sebanyak 115 PKL yang berjualan di sepanjang Flyover Cileungsi ditertibkan dengan pendekatan humanis dan persuasif, tanpa menimbulkan gangguan terhadap ketertiban umum.
“Selain itu, sebanyak 16 lapak liar yang berdiri di atas Rumija dan saluran air turut dibongkar karena melanggar ketentuan tata ruang serta mengganggu kebersihan dan fungsi drainase,” ungkap Cecep.
Ia menambahkan, kegiatan ini melibatkan berbagai unsur, baik internal Satpol PP Kabupaten Bogor, Kecamatan Cileungsi, dan Linmas, maupun unsur eksternal seperti Muspika, Garnisun, Koramil, Polsek, Dinas Perhubungan, PLN, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), serta Unit Pasar Tohaga Cileungsi.
“DLH juga mendukung dalam proses pembersihan lokasi setelah penertiban. Sisa material dan puing-puing lapak diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) untuk menjaga kebersihan kawasan Flyover Cileungsi,” lanjutnya.
Cecep menegaskan bahwa penataan ini merupakan bagian dari upaya mewujudkan ruang publik yang tertib, bersih, dan nyaman.
“Penertiban ini bukan bertujuan mematikan roda perekonomian masyarakat, melainkan untuk menciptakan keteraturan demi mendukung aktivitas ekonomi yang sehat dan tidak mengganggu ketertiban umum,” ujarnya.
Ia pun bersyukur kegiatan ini berjalan dengan lancar, aman, dan kondusif, berkat kerja sama dari berbagai pihak dan meningkatnya kesadaran masyarakat.
“Alhamdulillah, kesadaran warga terhadap pentingnya keteraturan di ruang publik semakin meningkat,” imbuhnya.
Sebagai informasi, penertiban ini dilaksanakan berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 4 Tahun 2015 tentang Ketertiban Umum, serta Peraturan Bupati Bogor Nomor 81 Tahun 2021 tentang Tata Cara Tindakan Penertiban terhadap Pelanggaran Perda dan/atau Perbup.
Kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari Surat Satpol PP Kabupaten Bogor Nomor 300.1.2/1158-Tibum Tahun 2025 tentang Penataan PKL Pasar Cileungsi.
(Red)