DJP Bakal Permudah Sistem Lapor SPT Pajak di 2025, Ini Penjelasannya       

Menu

Mode Gelap

NEWS · 17 Nov 2024 11:24 WIB ·

DJP Bakal Permudah Sistem Lapor SPT Pajak di 2025, Ini Penjelasannya


Ilustrasi: lapor SPT Pajak. (Dok: Istimewa) Perbesar

Ilustrasi: lapor SPT Pajak. (Dok: Istimewa)

KONTEKSBERITA.com – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan akan meluncurkan sistem inti administrasi perpajakan atau coretax pada tahun 2025.

Salah satu kemudahan yang ditawarkan oleh sistem ini adalah penyederhanaan proses pelaporan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) bagi wajib pajak badan.

Keunggulan utama dari sistem coretax adalah adanya layanan prepopulated data SPT, di mana sistem ini akan secara otomatis mengisi data-data yang diperlukan dalam pelaporan SPT untuk wajib pajak badan.

“Ini adalah salah satu kemudahan yang akan ditawarkan setelah implementasi coretax,” ujar Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Suryo Utomo, beberapa waktu lalu.

BACA JUGA:  Presiden Jokowi Resmikan Instalasi PALD di Kota Pekanbaru Riau

Suryo menjelaskan bahwa prepopulated SPT untuk wajib pajak badan ini ditujukan bagi mereka yang menerbitkan bukti potong atau bukti pungut pajak kepada pihak lain.

Sementara itu, Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP, Dwi Astuti, menegaskan bahwa prepopulated bukanlah metode baru dalam pelaporan SPT Tahunan.

Ia menjelaskan bahwa prepopulated adalah metode pengisian yang memberikan kemudahan bagi wajib pajak dalam mengisi SPT Tahunan.

BACA JUGA:  Relawan Go Gibran Bersama Tokoh Relawan Prabowo Gibran Rayakan Ultah Jokowi ke-63

Fitur ini telah diterapkan sejak beberapa tahun lalu, meskipun cakupannya masih terbatas pada Bukti Potong 1721 A1 dan 1721 A2.

“Ke depan, cakupan bukti potong yang prepopulated akan diperluas ke jenis pajak lainnya. Perluasan ini tentunya akan semakin memudahkan proses pengisian SPT Tahunan,” ujar Dwi, seperti yang tercantum dalam keterangan tertulisnya.

Dengan skema prepopulated ini, data pemotongan dan/atau pemungutan pajak oleh pihak ketiga (pemungut pajak) akan otomatis muncul dalam konsep SPT Tahunan yang diisi secara elektronik (e-filing).

BACA JUGA:  Pertamina Tegas Bakal Sanksi Agen yang Jual LPG 3 Kg di Atas HET

Berdasarkan data yang sudah tersedia, wajib pajak hanya perlu mengonfirmasi kebenarannya. Dengan demikian, pengisian SPT Tahunan akan menjadi lebih cepat, mudah, dan akurat.

“Tetapi, ini tidak menghapus kewajiban pelaporan SPT Tahunan. Ini hanya merupakan metode pengisian yang memudahkan wajib pajak dalam mengisi SPT Tahunan secara elektronik,” tegas Dwi.

 

(Red)

*Update Berita Lainnya di Google News.

Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Polsek Setu Ikuti Zoom Meeting Lounching Gugus Tugas Polri Dukung Program Ketahanan Pangan

20 November 2024 - 23:48 WIB

Polsek Setu

Milenial dan Gen Z Ngulik BN Holik-Faizal, Jadi Terobosan Baru Demokrasi di Kabupaten Bekasi

20 November 2024 - 21:20 WIB

Ngulik BN Holik Faizal

Kanit Reskrim Polsek Setu Ipda Nano Romansyah Pimpin Giat OKJ

19 November 2024 - 12:47 WIB

Ipda Nano Romansyah

Peletakan Batu Pertama Kantor Satuan Intelijen Brimob Oleh Wadankorbrimob

19 November 2024 - 12:03 WIB

Wadankorbrimob Polri

Panwascam Setu Gelar Bimtek Pengawas TPS se-Kecamatan Setu

18 November 2024 - 21:13 WIB

Panwascam Setu

IKN Belum Jadi Ibu Kota, Begini Kata Mendagri

18 November 2024 - 18:53 WIB

IKN
Trending di NEWS